Lapadnews.com, Palembang - Dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh pada 21 April 2025, Pemerintah Desa Tirtosari, Kecamatan Air Kumbang, menggelar berbagai perlombaan yang melibatkan seluruh kalangan warga, mulai dari anak-anak hingga ibu-ibu.
Salah satu kegiatan yang menarik perhatian adalah lomba cerdas cermat antar ibu-ibu desa, yang digagas langsung oleh Ibu Kepala Desa Tirtosari.
Kegiatan ini berlangsung meriah di Aula Kantor Desa Tirtosari. Warga tampak antusias mengikuti berbagai perlombaan yang digelar.
Acara ditutup dengan makan bersama, sebagai bentuk kebersamaan dan kekeluargaan antar warga.
Menariknya, seluruh rangkaian acara turut memberdayakan potensi lokal, seperti konsumsi yang disuplai dari UMKM desa dan penyediaan soundsystem yang merupakan usaha warga setempat.
Kepala Desa Tirtosari, Suwarno, turut hadir mendampingi sang istri dalam memeriahkan acara.
Dalam wawancara bersama awak media, ia menyampaikan harapan besar masyarakat desa yang berjumlah sekitar 1.800 KK kepada pemerintah, terutama terkait kondisi infrastruktur jalan desa yang masih banyak mengalami kerusakan.
Ibu Kades juga menyuarakan aspirasi para ibu-ibu agar kegiatan-kegiatan produktif masyarakat, khususnya yang melibatkan kaum perempuan, mendapat perhatian dan dukungan dari pemerintah daerah.
Lebih lanjut, Suwarno menjelaskan bahwa perekonomian Desa Tirtosari masih sangat bergantung pada sektor pertanian, terutama komoditas karet dan kelapa sawit.
Namun demikian, saat ini desa juga tengah mengembangkan sektor hortikultura seperti cabai merah keriting, jagung, dan semangka sebagai upaya diversifikasi pendapatan masyarakat.
"Selain sawit dan karet, masyarakat Tirtosari juga mulai fokus ke hortikultura, terutama jagung, dan ke depan akan dikembangkan ke semangka serta cabai merah keriting," ujar Suwarno.
Ia juga mengapresiasi dukungan pemerintah dalam hal ketersediaan pupuk bersubsidi, seperti pupuk poska dari Semen Gresik yang sudah diterima oleh petani di desa.
Namun demikian, Suwarno berharap Pemkab Banyuasin juga memberikan perhatian khusus pada infrastruktur jalan desa yang menjadi akses utama mobilitas warga.
Pewarta : (*Hardi)
Social Header