Bupati Madina Didesak Mundur dari Tim Kampanye "SAHATA" Diduga Tidak Netral

Lapadnews.com, Mandailing Natal, (Sumut) - Isu ketidaknetralan Bupati Madina, H.M. Jafar Sukhairi Nasution, mencuat menjelang Pilkada Madina 2024.

Berdasarkan Surat Keputusan Tim Kampanye Calon Bupati dan Wakil Bupati Madina nomor 1/TK-SAHATA/IX/2024 tertanggal 19 September 2024, H.M. Jafar Sukhairi Nasution disebut sebagai Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye pasangan calon (Paslon) nomor urut 02, Saipullah Nasution dan Atika Azmi Utammi Nasution, yang dikenal dengan nama "SAHATA".

Syamsuddin, Ketua DPK FKI-1 Madina, menyatakan keprihatinannya atas situasi ini. Menurutnya, jika benar Bupati Madina aktif menjadi Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye "SAHATA", maka hal tersebut merupakan pelanggaran netralitas seorang kepala daerah dalam Pilkada. 

"Sebagai Bupati, HM. Jafar Sukhairi Nasution seharusnya bersikap netral, bukan memihak salah satu Paslon. Kecuali jika beliau cuti atau mundur dari jabatan tim kampanye," tegas Syamsuddin dalam keterangannya kepada media pada Selasa, 22 Oktober 2024 di Panyabungan.

Syamsuddin khawatir jika Bupati Madina tetap berperan aktif dalam kampanye, ada kemungkinan penyalahgunaan wewenang dan anggaran pemerintah untuk memenangkan pasangan "SAHATA".

Ia mendesak agar HM. Jafar Sukhairi Nasution mundur dari posisi Ketua Dewan Pengarah demi menjaga netralitas dan menghindari konflik kepentingan dalam proses Pilkada 2024.

Pewarta (*Magrifatulloh)

Baca Juga