Dari jumlah tersebut, 16 orang mendapatkan perawatan awal dari petugas PMI di stadion, dua di antaranya dirujuk ke rumah sakit, sementara sisanya pergi ke rumah sakit secara mandiri.
Korban terdiri dari steward yang sedang bertugas dan beberapa bobotoh yang berusaha mengamankan situasi.
PT PBB memastikan semua korban telah mendapatkan perawatan intensif, dan sebagian besar telah pulang ke rumah. Namun, satu korban masih dirawat di RSUD Oto Iskandar Dinata karena luka di bagian kepala dan memerlukan pemeriksaan lebih lanjut. Pihak Persib menjamin akan menanggung semua biaya pengobatan untuk para korban.
Selain itu, PT PBB berkomitmen untuk menyelidiki dugaan pelecehan verbal terhadap bobotoh perempuan dan kasus intimidasi yang dilaporkan setelah pertandingan sebelumnya.
Tangkapan Layar 20detik Rumah Warga di Sukabumi Dirusak Massa Seusai Laga Persib Vs Persija |
Rumah Warga di Sukabumi juga Dirusak Massa Seusai Laga Persib Vs Persija. Benar telah terjadi dugaan tindak pidana perusakan yang diduga dilakukan oleh sekelompok suporter sepak bola, yang selesai nonton bareng pertandingan antara Persib Bandung vs Persija Jakarta.Ipda Ade Ruli. Ungkap Kasubsi IPDM SI Humas Polres Sukabumi Kota
PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga akan memanggil manajemen Persib sebagai respons terhadap kerusuhan ini. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan penyesalan atas insiden tersebut dan meminta agar kasus ini diusut tuntas.
Dilansir dari detiksport Insiden di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, pada Senin (23/9) mendapat perhatian serius dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Dalam pernyataannya, Erick mengungkapkan penyesalan atas kejadian tersebut dan meminta PT LIB untuk melakukan penyelidikan menyeluruh.
Menanggapi permintaan itu, PT LIB segera bertindak. Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, akan memanggil manajemen dan panitia pelaksana pertandingan Persib Bandung pada Rabu (25/9) untuk mengumpulkan informasi dan fakta secara mendetail tentang insiden yang terjadi.
Setelah mendapatkan informasi lengkap, Ferry menyatakan bahwa hasilnya akan diserahkan kepada PSSI untuk ditindaklanjuti sesuai dengan prosedur yang berlaku. Ia juga menambahkan bahwa LIB telah menempatkan perwakilan di setiap pertandingan BRI Liga 1 2024/25, termasuk di laga Persib vs Persija.
"Perwakilan kami, yang disebut Venue Delegate, ditugaskan dua hari sebelum pertandingan untuk memastikan semuanya sesuai dengan ketentuan. Terkait insiden di laga Persib kontra Persija, kami akan meminta informasi lebih lanjut dari Venue Delegate yang bertugas, serta dari Match Commissioner," jelasnya. (*Red/lapadnews)
Social Header