Sebagai tanggapan, Willy Aditya, Ketua DPP Partai NasDem, menyatakan bahwa semakin banyak pilihan yang tersedia bagi masyarakat, semakin banyak manfaat bagi rakyat.
"Gini, teman-teman, semakin banyak kandidat yang muncul itu rakyat semakin diuntungkan. Rakyat akan melihat mana bakwan, mana tahu isi, mana pisang goreng, jadi sesuai taste mereka," kata Willy kepada wartawan di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Selasa (4/6). dikutip dari kumparan
Menurut anggota Komisi III DPR RI itu, semakin banyak kandidat menunjukkan demokrasi yang baik.
Dia menyatakan, "Itu yang kemudian membuat rakyat semakin sadar siapa yang memiliki kemampuan jejak rekam untuk mampu memimpin Jakarta."
Peluang Maju dalam Pilkada Jakarta
Usai keputusan MA, Kaesang mengatakan dia siap mencalonkan diri dalam Pilkada 2024. Namun, dia masih menunggu tindak lanjut dari KPU terkait keputusan MA.
Kaesang mengatakan, "Saya tidak tahu prosesnya. Maksudnya, dari PKPU sendiri apakah harus konsultasi dengan DPR atau tidak, saya tidak tahu karena saya tidak ikut-ikut."
Sepertinya Kaesang memang memiliki modal untuk berpartisipasi dalam Pilkada, termasuk di Jakarta. Mengapa demikian? Karena PSI memiliki 8 kursi di DPRD DKI Jakarta, dan mereka masih berkoalisi dengan beberapa partai lainnya.
Dia menuturkan, "Jadi kalau kita lihat, PSI sewajarnya dapat mencalonkan gubernur dan wakil gubernur, meskipun masih berkoalisi dengan partai lain." (*Red)
Social Header